Tuesday, December 28, 2010

~tika kau hulurkan tanganmu

Sejauh mana aku mendaki
tiada maknanya aku sendiri
tak mungkin aku tinggalkan
dirimu sahabat keseorangan

Sinar mentari memancar harapan
namun kesuraman terus mencengkam
kian menyelubungi hatimu tambah
kelam makin hilang arah tujuan

tika kau hulurkan tanganmu
saatku terkapai
tika kau pimpin daku
saat jiwaku tersadai
dimanakah kau yang dahulu?
aku merinduimu sahabatku...

mungkinkah kau kan kembali meneruskan perjuangan
tuk mencari redha Allah kejayaan yang hakiki
bersama kita tegakkan Syiar Islam
memimpin ummah....
fisabilillah...

Ya Allah
jangan kau tarik hidayahMu
setelah Engkau kurniakan kepada kami
bantulah kami hambaMu yang lemah ini
menegakkan agamaMu yang suci

izinkan ku hulur tanganku
membawa kau pulang
izinkan ku pimpin dirimu
menuju kebenaran
semoga kita kan menjadi hambaNya yang soleh
mukmin sejati menjadi genggaman.


termenung: memikirkan permasalahatan yg berlaku nyata begitu mencabar kesabaran, menguji kekuatan iman kita...

terfikir: lemahnya iman ini kerna begitu tak terdaya walaupun belum melakukan apa2..

masih berfikir : mengumpulkan kekuatan diri untuk menghadapi semua ini. moga Allah permudahkan segala-galanya.